Kebun Benih Hortikultura Clapar Subah
Balai benih Hortikultura tempat pembudidayaan buah buahan dan sayur sayuan dan lain lain (pertanian) disana juga ada Game Zone yang menarik tempatnya juga masih asri dan bersih. Tempat ini didesain menjadi destinasi wisata edukasi berbasis pertanian, khususnya bidang Holtikulutura. Agrowisata benih holtikultura secara resmi dibuka tanggal 27 Des 2016 oleh Mantan Wakil Bupati Batang Bapak Soetadi yang waktu itu sedang memjabat Wakil Bupati Batang di UPTD Balai Benih Hortikultura (BBH) Desa Clapar, Kecamatan Subah Kabupaten Batang.
Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Peternakan (Dispertanak) Batang Migayani Thamrin mengatakan, UPTD BBH Clapar yang luasnya mencapai delapan hektare awalnya merupakan kebun milik Dinas Pertanian Provinsi Jawa Tengah. Pengelolaannya dilakukan bekerjasama dengan masyarakat petani sekitar sebagai petani penggarap. Namun sejak era otonomi daerah tahun 2001, diserahkan kepada Dispertanak Batang menjadi milik Pemkab Batang.
Model Foto Kebun Hortikultura Clapar Subah By playa.riccaUntuk pembangunan sarana prasarana BBH Clapar dimulai sejak 2005 sampai dengan 2015. Pembangunan didanai dari Dana Alokasi Khusus (DAK) APBN. Jika dilihat dari lokasi, potensi serta kebutuhan akan tempat wisata, sudah waktunya Pemkab Batang membuka UPTD BBH Clapar. Ini akan menjadi tempat wisata edukasi berbasis pertanian dengan nama Agrowisata Clapar,” ujarnya.
Agrowisata Clapar menyediakan beragam fasilitas menarik. Seperti pemandangan yang asri, koleksi aneka tanaman hortikultura, screenhouse hydroponik, penyediaan aneka macam bibit hortikultura, dan demplot tanaman sayur serta buah semusim. Ada juga showroom agropolitan, tempat istirahat yang nyaman, wahana permainan yang menarik serta penyediaan fasilitas pelatihan yang dipandu oleh para ahli.
Agrowisata Clapar juga menyedikan aneka tanaman hortikultura seperti rambutan, durian otong, kelengkeng, manggis, jambu, mangga, sawo, pepaya, pisang, maoa, serta aneka tanaman sayuran. Kami berharap, keberadaan agrowisata ini tidak hanya akan meningkatkan pendapatan bagi daerah, tapi juga berimbas pada meningkatnya ekonomi masyarakat sekitar maupun petani dan pelaku usaha yang terkait,” jelas Migayani.
Wakil Bupati Batang Bapak Soetadi mengatakan, bidang wisata, khususnya agrowisata menjadi hal yang sangat penting dalam pembangunan daerah. Apalagi juga akan berdampak pada perkembangan ekonomi masyarakat. Jika bisa dikelola dengan baik, akan memperoleh hasil yang baik pula.
Untuk itu, kami mohon dukungan semua pihak. Tolong berikan masukan yang positif untuk penyempurnaan sehingga Agrowisata Clapar ini lebih baik ke depan. Harapannya, dengan dibukannya Agrowisata Clapar ini akan dapat menjadi tempat pelayanan masyarakat, sarana pembelajaran, serta percontohan. Disamping itu menjadi sarana hiburan masyarakat di Kabupaten Batang dan dapat meningkatkan kontribusi terhadap pendapatan asli daerah (PAD),” katanya.
Demikian pembahasan tentang Kebun Benih Hortikultura Clapar Subah Batang Jawa Tengah yang bersumber dari Berita Suara Merdeka Com